SEKATOJAMBI.COM, TEBO – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tebo menghimbau kepada seluruh masyarakat yang berada di daerah aliran sungai (DAS) untuk tetap pas pada mengingat curah hujan dalam sepekan terakhir cenderung tingg.
Dikatakan oleh sekretaris BPBD Tebo Ahmad Roni, dari pemantauan tinggi muka air (TMA) di sejumlah. Sebenarnya mengalami penurunan namun di beberapa titik volume debit air juga mengalami peningkatan.
Kata dia untuk saat ini dari hasil koordinasi dengan pintu air Dharmasraya kondisi air cenderung mengalami penurunan namun di sejumlah titik di kabupaten Tebo volume air mengalami peningkatan.
“Yang perlu diwaspadai ketika di wilayah hulu curah hujan kembali meningkat”, katanya Rabu (17/12/2025).
Dari laporan TMA, wilayah sungai Batanghari, untuk di Kabupaten Tebo mengalami peningkatan untuk di wilayah hulu melakukan pemantauan di Tebo Tengah di Sungai Batang Tebo, pada (15/12/2026) ketinggian air 5,12 M. Dan ini meningkat menjadi 5,75 M dengan TMA 10 M.
“Untuk di Tebo Tengah TMA banjir berada pada angka 10 artinya ini masih aman sekitar 4 m lebih untuk waspada banjir,” katanya.
Justru mengalami peningkatan di pemantauan Desa Teluk Kuali. Debit air mengalami peningkatan 2 meter dalam sehari dari 3,40 M naik menjadi 5,40 M dengan, TMA 6 M. Artinya untuk wilayah Tebo bagian hulu untuk waspada banjir.
Dikatakan oleh Ahmad Roni kepada masyarakat untuk selalu waspada. Apalagi dengan tingginya curah hujan dalam sepekan. Artinya jika hujan terus terjadi Sumatera Barat wilayah hulu Tebo bakal terendam banjir.
“kita menghimbau kepada masyarakat untuk waspada mengingat tingginya curah hujan untuk cowo benda benda berharga untuk disimpan di tempat yang aman dan melakukan persediaan obat-obatan,” ungkapnya.


























